Dalam kesempatan kali ini, kita akan menerangkan makna dari Kaleidoskop. Menjelang tahun baru, beberapa stasium tv banyak menciptakan segmen program yang dimulai dengan nama Kaleidoskop.
Bagi para pecinta ilmu fisika, mungkin ungkapan Kaleidoskop ini tidak begitu abnormal. Seperti yang kita pahami bahwa Kaleidoskop ini ialah salah satu alat optik yang ditemukan oleh ilmuwan asal Skotlandia berjulukan Sir David Brewster pada tahun 1816. Kaleidoskop ini yang dibuat dari beberapa cermin yang disusun dengan sudut kemringan tertentu sehingga mampu menciptakan pantulan cahaya dengan warna yang indah.
Lalu apa maksudnya acara-program Kaleidoskop dikala menyambut perubahan tahun baru (menjelang tahun baru) ?.
Nah dalam potensi ini, kita akan mengupas apa arti dari Kaleidoskop yang ditinjau dari asal permintaan kata dan juga pemahaman Kaleidoskop dari kamus besar bahasa indonesia (kbbi).
Arti Kaleidoskop dari Asal Usul Kata
Kata Kaleidoskop
berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari tiga kata, adalah :
- kalos yang bermakna indah,
- eidos yang artinya bentuk
- skopos yang artinya adalah melihat.
Dalam pemahaman secara keseluruhan, kaleidoskop merupakan sebuah instrumen yang menimbulkan kita mampu menyaksikan benda-benda apa pun yang berbentuk indah.
Arti Kaleidoskop berdasarkan kamus bahasa indonesia
Jika kita lihat pemahaman dari Kaleidoskop berdasarkan kamus besar bahasa indonesia (kbbi) yaitu :
kaleidoskop/ka·lei·dos·kop/ /kaléidoskop/ n 1 alat optik yang bentuk luarnya mirip keker, dilengkapi dengan dua kaca persegi panjang yang dipasang pada lapisan dalam pada salah satu ujungnya sehingga mampu menawarkan pelbagai citra yang indah dan simetris dari kepingan barang berwarna yang diletakkan di antaranya jika dilihat dari ujung lainnya; 2 aneka kejadian yang telah terjadi yang disajikan secara singkat
Nah kalo kita lihat pengertian pada no.1 seperti dengan pemahaman Kaleidoskop dari segi asal permintaan kata.
Ketika kita membahas Kaleidoskop seperti pada acara-program menjelang tahun gres, arti no.2 pada kamus besar bahasa indonesia ini lebih mewakili makna Kaleidoskop tersebut.
Makna lain yang mampu kita simpulkan dari arti Kaleidoskop itu sendiri adalah sebuah refleksi bahwa kita pernah mengalami peristiwa-kejadian historis baik yang menggembirakan maupun yang menyedihkan. Proyeksi tentang periode depan, secara optimistik maupun pesimistik, juga disajikan.
Contoh – Contoh Acara Kaleidoskop
Pada dasarnya program Kaleidoskop mampu dibentuk dalam satu susunan acara yang memuat banyak isu penting mirip : politik, ekonomi, hukum, budaya, peristiwa dan tema-tema yang lain. Namun kadang kala ada juga media yang membuat program Kaleidoskop dengan mengangkat topik spesifik mirip :
- Kaleidoskop Bencana
Menyajikan jenis peristiwa, wilayah yang diterjang bencana, serta jumlah korban dan kerugian harta benda akhir tragedi tersebut. - Kaleidoskop Politik
Penyajian kejadian penting mirip : pilkada, kepala daerah yang terlibat korupsi, kepala kawasan yang berprestasi dsb.